Jumat, 28 Desember 2012

Suami Bisa Memasak,Romantiskah?

www.dianovaanwar.blogspot.com Tidak ada wanita di dunia ini yang tidak bahagia ketika suaminya menyajikan masakan khusus yang dibuat untuknya,apalagi di saat ulang tahun isteri atau di saat ulang tahun perkawinan mereka.Wuih…romantisnya…Memasak, sebenarnya bukan hanya aktifitas yang hanya kaum hawa yang dapat melakukannya.Tidak sedikit pada saat sekarang para bapak muda yang dapat memasak,bahkan banyak chef yang terkenal di dunia berasal dari kaum adam.

Dalam suatu rumah tangga hendaknya ada kerjasama,saling membantu,saling men-support dan saling menutupi kekurangan satu sama lain,sebab tidak ada manusia yang sempurna.Bila suami-isteri bekerja,suami dapat membantu isteri dengan mempersiapkan sarapan pagi ketika istri memandikan anak untuk berangkat ke sekolah.Atau sebaliknya,suami yang memakaikan pakaian seragam sekolah anak,di saat isteri menyediakan sarapan pagi keluarga.Jika semua pekerjaan di dalam rumah tangga isteri yang melakukan dan ia pun bekerja,maka inilah yang kebanyakan para isteri jadi kelihatan cepat tua.Mengapa saya katakan demikian? Kapan isteri akan beristirahat,sepulang kerja sibuk dengan urusan rumah tangga,memasak, mencuci, menyetrika,membersihkan rumah,mengurus anak sekaligus mengurus suami.Satu kata, capeknya….bagi isteri yang tidak mau ambil pusing,dan penghasilannya pun lumayan ia akan memanfaatkan jasa pembantu untuk melakukan hal-hal yang berkenaan dengan urusan rumah tangga.Dapat juga dihadirkan seorang baby sitter,sehingga isteri dapat melakukan aktifitas rumah tangga dengan sedikit leluasa tanpa khawatir akan rengekan anak yang masih kecil.Akan tetapi,bagaimana bila penghasilan suami isteri pas-pas makan? Jangankan untuk menggaji pembantu,untuk makan saja tidak cukup.Di sinilah terkadang isteri, selain sudah bekerja, mengurus rumah tangga,anak dan suami,ia juga akan berfikir bagaimana mencari penghasilan sampingan.Bila suami yang mengambil inisiatif demikian,maka akan membantu pemasukan rumah tangga sekaligus ‘mengurangi beban pikiran dan tenaga’ sang isteri.

Aktifitas memasak juga dapat dilakukan oleh pasangan suami isteri sebagai aktifitas bersama yang mengasyikkan di kala liburan.Pandangan bahwa dapur hanya identik dengan perempuan tidaklah benar adanya.Ini bukan lagi zaman Siti Nurbaya,ini bukan lagi zaman baholak dan ini bukan lagi zaman batu.Di era milineum sekarang ini,dapur bukanlah menjadi tempat yang ‘tabu’ bagi pria.Cinta dapat diungkapkan dengan berbagai cara meskipun hanya lewat sepiring nasi goreng,dan hal ini adalah salah satu rahasia untuk menyenangkan hati isteri dan mengungkapkan cinta walau tanpa sebuah kata……

Tidak ada komentar:

Posting Komentar