Qarun

www.dianovaanwar.blogspot.com Qarun adalah sepupu nabi Musa a.s yang juga berasal dari bani Israil.Di dalam Al-Qur’an dan Terjemahnya yang diterbitkan oleh Darussalam, disebutkan bahwa Qarun adalah salah seorang anak paman nabi Musa a.s. ”Sesungguhnya Qarun termasuk kaum Musa” (QS.28:76).Kisah tentang Qarun ini dapat kita temui dalam al-Qur’an pada surah al-Qashash dari ayat 76-82. Disebutkan dalam al-Qur’an,sakin kayanya, sampai-sampai kunci-kunci tempat penyimpanan hartanya sangat berat sehingga harus dipikul oleh sejumlah orang yang kuat.Di dalam Tafsir Kalaam al-Mannaan,Syeikh Abdurrahman Naashir Ass’dii menjelaskan bahwasanya kata ‘al ‘usbah’ yang bermakna ‘sejumlah’  ditafsirkan dari 10,9 sampai 7 orang; lanjutnya,jika kunci-kunci perbendaharaan harta Qarun saja harus dipikul oleh beberapa orang yang kuat-kuat dikarenakan ‘sakin’ beratnya,ini baru kuncinya,maka bagaimana pula dengan hartanya?demikian Syeikh Abdurrahman Naashir berpendapat.Kekayaannya yang melimpah ruah ini,membuat Qarun bangga dan sombong terhadap kaumnya sendiri, bani Israil dan membuat mereka pun berharap bisa sekaya Qarun.

Qarun menganggap bahwa harta yang ada padanya diperoleh karena ilmu yang dimilikinya,”Dia (Qarun)berkata,’”Sesungguhnya aku diberi (harta itu),semata-mata karena ilmu yang ada padaku” (QS.28:78).Padahal umat-umat yang sebelumnya jauh lebih kaya dan lebih kuat dari dirinya,namun mereka pada akhirnya dibinasakan oleh Allah dikarenakan kesombongan dan dosa-dosa mereka.Maka hal yang sama pun terjadi pada Qarun,Allah membenamkannya bersama dengan rumahnya dan seluruh isinya serta hartanya ke dalam bumi.Orang-orang yang pada awalnya ingin sepertinya,pun pada akhirnya menyadari bahwasanya Allah melapangkan atau membatasi rezeqi bagi siapa saja yang Dia kehendaki.

Nama Qarun sendiri sampai sekarang tetap dikaitkan dengan penemuan harta-harta yang terpendam,yakni “harta karun”.’Negeri akhirat itu Kami jadikan bagi orang-orang yang tidak menyombongkan diri dan tidak berbuat kerusakan di bumi.Dan kesudahan yang baik itu bagi orang-orang yang bertaqwa”(QS.28:83).