Masjid Raya al-Mahsun dibangun pada
masa kesultanan Melayu Deli di tahun 1906 oleh Sultan Ma'mun Ar-Rasyid Perkasa
Alam Syah(memerintah dari tahun 1873-1924). Al-Mahsun berarti ‘Dipertahankan’,
mengikuti namanya, masjid ini masih dipertahankan dan dirawat sampai
sekarang.Masjid Raya al-Mahsun yang juga dikenal dengan sebutan “Masjid Deli”,
dipergunakan pertama kali untuk tempat sholat pada tanggal 19 September 1909.
Arsitek mesjid ini adalah J.A.Tingdamen, seorang berkewarganegaraan
Belanda.Mesjid ini berjarak sekitar 200 meter dari Istana Maimun dan digunakan
sebagai masjid kesultanan.
Masjid raya al-Mahsun dibangun dengan menggunakan
kombinasi style bangunan dari berbagai negara, yaitu Timur Tengah, India dan
Eropa. Pada saat ini, Masjid Raya al-Mahsun digunakan untuk sholat oleh
masyarakat Medan dan sekitarnya. Selain itu, ia menjadi salah satu objek wisata
di kota Medan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar