Rabu, 31 Juli 2013

Asal Muasal Ketupat

Written By: Dr.Dianova Anwar
www.dianovaanwar.blogspot.com Lebaran di Indonesia sangat identik dengan ketupat.Dulu, sewaktu saya masih kecil kebanyakan orang-orang berlebaran dengan memasak lontong; namun seiring dengan perkembangan zaman, susahnya mendapatkan daun pisang di kota-kota besar serta harganya yang lumayan tidak murah, membuat para ibu ‘melirik’ ketupat ini menjadi menu utama pengganti lontong. Pertimbangannya adalah,selain murah juga mudah, tidak ribet, tinggal memasukkan beras ke dalam songkok ketupat lalu direbus dalam air.
Ketupat atau kupat dikenalkan pertama kali oleh Sunan Kalijaga yang kala itu menyebarkan Islam di pulau Jawa.Kala itu ia membudayakan dua Ba’da, Ba’da Lebaran dan Ba’da Kupat. Ba’da Kupat berlangsung seminggu setelah lebaran, dimana pada saat itu setelah kupat dibuat dengan menganyam daun kelapa muda (nyiur)kemudian dimasak dengan memasukkan beras, setelah itu diantar ke rumah kerabat yang lebih tua, sehingga melambangkan kebersamaan.
Selain memiliki makna kebersamaan, menurut para ahli, ketupat juga memiliki beberapa arti, yaitu:
·        Mencerminkan berbagai macam kesalahan manusia, ini dilihat dari rumitnya anyaman ketupat itu sendiri
·         Mencerminkan kebersihan hati dan jiwa, dari isi ketupat yang berwarna putih
·         Mencerminkan kesempurnaan,bila dilihat dari bentuk ketupat
Semua itu dihubungkan dengan kemenangan Umat Muslim setelah sebulan lamanya berpuasa dan akhirnya menginjak hari yang fitri.Jenis ketupat yang dinikmati sewaktu lebaran biasanya ada 2 macam, yaitu ketupat sayur dan ketupat ketan.Ketupat sayur,selain ketupat dan sayur lodeh juga ditemani dengan rendang,sambal ikan teri,taucu udang dan kerupuk atau serundeng kelapa.Sedangkan ketupat ketan bisa dinikmati dengan rendang.Wiuh…nikmatnya…jadi pingin pulang nih…. Diluar lebaran, ketupat masih bisa kita nikmati bila menyantap sate kacang atau sate padang.Hanya disayangkan, di Jawa, sebagian orang masih menggantung ketupat ini di atas pintu masuk rumahnya, dengan maksud untuk menolak bala alias jadi jimat.Ini jelas-jelas perbuatan syirik.Semoga kita tidak tenggelam dalam euphoria lebaran yang berlebihan hingga sampai kita melupakan aqidah kita, nau’udzubillahimindzaalik. Demikianlah uraian asal muasal ketupat dari www.dianovaanwar.blogspot.com, semoga bermanfaat.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar